Skip to content

Ratusan busana karya 62 desainer ditampilkan pada Malang Fashion Runway 2024

Written by

nomercyz

Pada bulan Mei 2024, Malang Fashion Runway kembali digelar dengan menghadirkan ratusan busana karya 62 desainer ternama. Acara ini diadakan di Malang, Jawa Timur, dan menjadi pusat perhatian para pecinta fashion dari berbagai daerah.

Malang Fashion Runway merupakan ajang tahunan yang diadakan oleh Asosiasi Perancang Mode Malang (APMM) untuk mempromosikan karya-karya desainer lokal dan mendukung perkembangan industri fashion di Malang. Tahun ini, para desainer mempersembahkan beragam koleksi busana yang menggabungkan tradisi lokal dengan sentuhan modern yang unik.

Para desainer yang berpartisipasi dalam acara ini berasal dari berbagai latar belakang dan memiliki gaya desain yang berbeda-beda. Mereka menjadikan Malang Fashion Runway sebagai ajang untuk mengekspresikan kreativitas dan bakat mereka dalam menciptakan busana yang memukau dan memikat.

Tidak hanya busana pria dan wanita, Malang Fashion Runway juga menampilkan koleksi busana anak-anak, busana muslim, aksesoris, dan sepatu. Setiap koleksi busana dipamerkan dalam sebuah fashion show yang diiringi oleh musik dan tata panggung yang menarik, sehingga menciptakan suasana yang meriah dan memikat.

Selain memamerkan busana-busana karya desainer lokal, Malang Fashion Runway juga memberikan kesempatan bagi para desainer muda untuk memperkenalkan karya-karya mereka melalui kompetisi desain yang diadakan selama acara. Hal ini bertujuan untuk memberikan dorongan dan dukungan bagi generasi muda yang berbakat dalam industri fashion.

Dengan menghadirkan ratusan busana karya 62 desainer, Malang Fashion Runway 2024 berhasil menjadi ajang yang sukses dan memukau. Acara ini tidak hanya memberikan inspirasi bagi para pecinta fashion, tetapi juga menjadi wadah untuk memperkenalkan potensi dan talenta desainer lokal kepada dunia internasional. Semoga Malang Fashion Runway terus menjadi platform yang berpengaruh dalam mengembangkan industri fashion di Indonesia.

Previous article

YPA-MDR gelar pameran dan membatik bersama pengrajin cilik

Next article

Kreativitas diperlukan untuk padu padan baju anak